Kyushu, Jepang – Universitas Muslim Indonesia (UMI) dan Kyushu Institute of Technology (Kyutech), Jepang, kembali menegaskan komitmen kerja sama internasional mereka melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) pada 18 November 2024 di kampus Kyutech. Acara ini dihadiri oleh para pemimpin dari kedua institusi, termasuk Associate Professor Tanaka Kazuaki, Ph.D. (Dekan Computer Science and Systems Engineering) dan Professor Doctor of Engineering Takeshi Saitoh dari Kyutech, serta Purnawansyah, M.Kom. (Dekan Fakultas Ilmu Komputer UMI), Yulita Salim, M.T., Dr. Harlinda, Huzain Azis, S.Kom., M.Cs., dan Herdianti Darwis, S.Si., M.Eng.
Ruang Lingkup Kerja Sama
Kerja sama yang terjalin sejak 2017 dan diperpanjang dalam MoU ini mencakup sejumlah bidang strategis, termasuk:
- Program Student Exchange untuk memberikan pengalaman belajar internasional kepada mahasiswa.
- Penelitian kolaboratif antara dosen kedua institusi di bidang Computer Science and Systems Engineering.
- Pertukaran tenaga pengajar untuk memperkaya pengalaman akademik.
- Program pengabdian masyarakat berskala internasional (International Community Services).
Dekan Fakultas Ilmu Komputer UMI, Purnawansyah, M.Kom., menyatakan bahwa kerja sama ini merupakan langkah penting dalam mendukung visi internasionalisasi FIKOM UMI. “Melalui kerja sama ini, kami berharap dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian, serta memberikan peluang yang lebih besar bagi mahasiswa dan dosen untuk membangun jejaring global,” ungkapnya.
Capaian Kerja Sama Sebelumnya
Kerja sama UMI dan Kyutech yang telah berlangsung sejak 2017 ini telah menghasilkan berbagai pencapaian. Salah satu yang paling menonjol adalah partisipasi mahasiswa UMI dalam program student exchange. Setelah pandemi COVID-19, UMI berhasil mengirimkan dua mahasiswa untuk belajar langsung di Kyutech, membuka peluang mereka untuk memperluas wawasan dan relasi internasional.
Associate Professor Tanaka Kazuaki, Ph.D., mengapresiasi kelanjutan kerja sama ini. “Kami sangat senang dapat memperpanjang kemitraan dengan UMI. Kerja sama ini tidak hanya menguntungkan kedua institusi, tetapi juga memperkuat hubungan antara Jepang dan Indonesia di bidang pendidikan tinggi,” ujarnya.
Dampak Bagi Masa Depan
Perpanjangan kerja sama ini diharapkan dapat memberikan dampak yang lebih luas, terutama dalam pengembangan kurikulum berbasis internasional, peningkatan kualitas penelitian bersama, serta pembentukan SDM unggul di bidang teknologi. Selain itu, kerja sama ini juga membuka peluang bagi mahasiswa UMI untuk berkompetisi di tingkat global, sekaligus memperkuat reputasi internasional Fakultas Ilmu Komputer UMI. Dengan kelanjutan kerja sama ini, UMI dan Kyutech tidak hanya mempererat hubungan institusional, tetapi juga berkontribusi dalam meningkatkan kualitas pendidikan tinggi di kawasan Asia dan dunia.